Trinitanmetals Blog – Bagi sebagian orang khususnya pelajar, mungkin pertanyaan tentang mata uang thailand adalah pertanyaan yang sering anda dapatkan.
Dalam hal ini, mengetahui beberapa mata uang yang berasal dari negara lain termasuk hal yang perlu dipahami. Bahkan jika Anda tidak tahu semuanya, Anda hanya tahu beberapa di antaranya, Anda sudah cukup tahu tentang suatu negara.
Nah, jika jenis mata uang tersebut berasal dari Indonesia sendiri, tentunya Anda semua tahu. Memang benar, di mana negara kita memiliki mata uang yang disebut Rupiah (RP). Namun untuk jenis mata uang lainnya seperti Thailand, mungkin anda belum pernah mendengar dan belum mengetahui tentang jenis mata uang tersebut.
Untuk itu wajib menyimak ulasan yang kami bagikan, karena beberapa fakta menarik seputar mata uang Thailand telah disajikan di sini.
Apa itu Mata Uang Thailand?
Bagi Anda yang sedang mencari informasi tentang mata uang Thailand, maka Anda perlu menyimak faktanya di bawah ini.
Jadi mata uang Thailand adalah Baht (บาท, simbol , kode ISO 4217 THB) dan ini adalah alat tukar resmi yang berasal dari negara gajah putih Asia yaitu Thailand.
Untuk satu Baht jika dikonversi ke Rupiah, ini setara dengan 422,13 Rupiah Indonesia dan tentu saja akan berubah dari waktu ke waktu.
Pada tahun 1897, baht telah menjadi mata uang resmi Thailand dan telah tersebar luas di seluruh negeri sejak saat itu. Simbol mata uang negara gajah putih adalah huruf kapital B yang akan selalu ada pada setiap pecahan mata uang negara gajah putih.
Jadi untuk saat ini sangat, sangat jelas, bahwa mata uang resmi Thailand adalah Baht yang diresmikan pada tahun 1897.
Berikut Denominasi Baht Thailand, Mata Uang Resmi di Thailand
Di setiap negara, setiap mata uang yang dibuat harus memiliki denominasi yang merupakan solusi termudah untuk setiap pengguna. Dimana pecahan mata uang ini juga berlaku untuk Thailand yang dalam pecahan ini memiliki dua jenis yaitu pecahan koin dan uang kertas.
Pecahan koinnya sendiri terdiri dari 0,01, 0,5, 0,10, 0,25, 0,50, 1, 2, 5, dan pecahan baht terakhir adalah 10.
Selain itu, pecahan baht juga tersedia dalam bentuk logam yang terdiri dari 1 satang, 5 satang, 10 satang, 25 satang dan yang tertinggi adalah 50 satang. Sedangkan mata uang baht berbahan kertas, paling sedikit memiliki 5 jenis pecahan yaitu 20, 50, 100, 500, dan yang terbesar adalah 1.000.
Dari sekian banyak denominasi mata uang ini, tentunya tersebar luas di Thailand dan selalu digunakan oleh warganya sebagai alat tukar.
Informasi Warna Uang Kertas Denominasi Baht Thailand
Anda semua tentu sudah tahu bahwa setiap pecahan mata uang memiliki ciri khas warna tersendiri. Tujuan mewarnai mata uang kertas ini memang cukup sederhana, dimana tujuannya agar semua orang tidak bingung dalam membedakannya.
Untuk mata uang kertas dari Thailand, setidaknya ada lima jenis warna yang akan Anda temukan di setiap pecahannya.
Beberapa warna tersebut adalah hijau pada pecahan 20, biru pada pecahan 50, merah pada pecahan 100, ungu pada pecahan 500, dan abu-abu pada pecahan 1000.
Kemudian dari beberapa uang kertas baht, terdapat gambar yang berisi wajah raja-raja Thailand. Nah untuk mengetahui tentang warna mata uang kertas di negeri gajah putih ini, sekarang bisa kamu lihat pada kutipan di atas.
Beberapa Fakta Menarik Baht Thailand
Ada satu hal menarik yang perlu kamu ketahui tentang mata uang baht, dimana hal menarik ini adalah fakta mata uang di negara berjuluk gajah putih ini.
Beberapa fakta yang kami maksud, merupakan penjelasan dari tokoh-tokoh generasi yang berasal dari Thailand. Nah bagi Anda yang ingin berkunjung ke Thailand, maka Anda perlu memahami beberapa fakta menarik ini.
Mungkin sebagian dari Anda menganggap fakta seperti ini tidak terlalu penting untuk penggunaan uang. Namun, demi melestarikan budaya tanah air, tentunya tidak ada salahnya jika kita memahami beberapa fakta tersebut.
Nah untuk mengetahui lebih jelasnya, kini Anda semua bisa memahaminya melalui rangkuman yang disajikan sebagai berikut.
1. Gambar Raja di Setiap Bagian
Untuk pecahan mata uang yang berasal dari Indonesia, pasti kalian sudah tahu kalau di dalamnya terdapat gambar pahlawan Indonesia. Dan ini sangat berbeda dengan gambar yang ditampilkan pada mata uang baht, karena untuk baht itu sendiri menampilkan gambar raja-raja Thailand.
Tetapi untuk keperluannya sendiri sangat mirip dengan mata uang Indonesia, dimana bertujuan untuk menghormati para pahlawan dan raja-rajanya.
2. Baht Thailand tidak boleh diinjak
Bhumibol Adulyadej sebagai raja Thailand yang sangat dihormati di negaranya, akan selalu ada di setiap uang kertas Thailand. Dengan ini, warga tidak boleh menginjak, merobek, melipat atau merusak, jika tidak mau berurusan dengan pihak berwenang.
Jadi bagi anda yang pernah berkunjung ke Thailand kemudian memiliki mata uang disana, maka anda harus mengikuti fakta yang satu ini.
3. Nilai Tukar Terhadap Rupiah Selalu Berubah
Ketika Anda pergi berlibur ke suatu negara, tentunya Anda ingin membeli berbagai macam barang unik yang menjadi ciri khas dari negara tersebut.
Nah, fakta menarik dari mata uang Baht, dimana nilai tukar terhadap rupiah akan selalu berubah setiap jamnya dan ini berlaku di setiap kota. Sehingga beberapa perkiraan Anda dalam menyesuaikan uang Anda untuk membeli suatu barang akan berubah karena fakta ini.
Tips Menggunakan Baht Saat Bepergian
Dengan beberapa fakta yang telah kami jelaskan, tentunya Anda perlu memahaminya dengan sebaik-baiknya, terutama bagi Anda yang ingin berlibur ke sana. Karena ketika Anda salah memahami fakta-fakta ini, maka beberapa hal yang akan merepotkan Anda di Thailand bisa terjadi.
Terlepas dari hal-hal tersebut, mungkin Anda semua wajib mengetahui tip saat menggunakan uang Thai Baht.
Beberapa tips ini kami kutip dari beberapa media lokal yang sempat menjelaskan tips saat traveling menggunakan mata uang Baht.
Anda semua dapat memahami tips yang kami bagikan, dengan tujuan untuk menghindari beberapa masalah yang mungkin Anda terima. Dan tanpa harus berlama-lama, kini Anda bisa memahami tips menggunakan mata uang Thailand berikut ini saat bepergian.
- Anda bisa menggunakan Traveller's Check agar tidak selalu memegang Baht dalam bentuk fisik.
- Gunakan mata uang dolar untuk mengubahnya menjadi Baht.
- Bawa uang tunai jika ingin menjelajahi beberapa kuliner dan tempat menarik di Thailand.
Baca juga: